CARA PEMBERIAN VAKSIN PADA AYAM BROILER

Tanggal :14/12/2022 11.47.00 Penulis : Creative Team


Banyaknya penyakit yang dapat menjangkiti ayam ternak menjadi pemicu bagi para peternak untuk melakukan tindakan pencegahan. Salah satu tindakan pencegahan yang efektif yaitu dengan melakukan vaksinasi. Terdapat beberapa metode pemberian vaksin terhadap ayam ternak diantaranya yaitu mencampurkannya pada air minum, tetes pada mata, dan injeksi atau suntik.


Vaksinasi melalui air minum dianggap menjadi metode pemberian vaksin yang cukup mudah prosesnya. Air minum yang akan dicampurkan dengan vaksin harus bebas klorin dan desinfektan. Sebelum pemberian vaksin melalui air minum, ayam perlu dipuasakan sekitar 1-2 jam. Bahan yang perlu disiapkan dalam pemberian vaksin melalui air minum yaitu air, susu skim, dan vaksin. Jumlah air yang dibutuhkan yaitu sejumlah air yang habis diminum selama 1-2 jam. Susu skim diberikan sebanyak 2 gram per liter air. Kemudian campurkan vaksin dengan larutan air dan susu skim. Susu skim berguna untuk mencegah reaksi vaksin terhadap bahan dalam air.


Metode selanjutnya yaitu pemberian vaksin melalui tetes mata pada ayam. Proses penetesan vaksin ke dalam mata harus terserap sempurna ke dalam kelopak mata. Ayam dilepaskan setelah tetesan sudah terserap dengan sempurna. Dosis yang diberikan melalui tetes mata berkisar 1 ml per ekornya. Pemberian vaksin melalui tetes mata pada ayam memiliki kelemahan karena terlalu memakan banyak waktu.


Selain itu terdapat pemberian vaksin melalui injeksi atau suntik. Sebelum menyuntikkan vaksin, injektor perlu dilakukan pengecekan terlebih dahulu. Umumnya, vaksin yang kita gunakan berada di dalam botol yang sudah dimasukkan ke dalam lemari es sehingga saat kita gunakan tunggu sampai suhunya sama dengan suhu lingkungannya. Kebanyakan peternak menyuntikkan ke pangkal paha ayam potong broiler. Keuntungan dari vaksin suntik adalah dosisnya sudah teratur oleh injektornya. Botol vaksin yang akan kita gunakan harus sudah terkocok agar tidak mengendap.


Vaksinasi menjadi satu dari berbagai cara untuk mencegah ayam terkena penyakit. Selain itu masih banyak cara lain yang dapat dilakukan peternak agar ayam ternaknya tidak mudah terserang penyakit. Pemilihan peralatan peternakan ayam serba otomatis juga dapat mencegah ayam broiler terserang penyakit karena minimnya air minum yang jatuh ke sekam, kontak dengan pegawai kandang, dan kualitas pakan yang lebih terjaga. Peralatan peternakan ayam otomatis bisa didapatkan dari supplier maupun distributor alat kandang broiler.

kategori blog

Post terbaru

Komentar Terbaru

Tag

Respon Komentar

Belum Ada Komentar

Tinggalkan Komentar

* Komentar akan ditampilkan bila disetujui
Logo IDT
Chatbot