Culling
merupakan salah satu perlakuan yang dilakukan oleh peternak untuk memanajemen
pemeliharaan ayam. Culling pada ayam dilakukan dengan cara memisahkan atau mengafkir
ayam yang terlihat memiliki performa kurang baik. Penyeleksian dilakukan dengan
cara memilih ayam yang memiliki performa baik. Kemudian ayam yang telah diseleksi
merupakan ayam yang harus diternakkan.
Pengaplikasian
culling yang benar akan menjaga ayam tetap dalam kondisi yang nyaman sehingga
pertumbuhan ayam dapat seragam sehingga puncak produksi bisa tercapai dengan
baik. Beberapa tujuan dari perlakuan culling yaitu untuk mempermudah pengawasan
karena pada perlakuan culling hanya mengawasi ayam yang sehat. Selain itu juga
culling bertujuan dalam perbaikan efisiensi pakan. Ayam yang tidak memenuhi
standar dalam mengonsumsi pakan sudah dipisahkan sejak awal. Angka kematian
juga akan berkurang karena ayam sakit sudah dimusnahkan sehingga penyebaran
penyakit pada area kandang sangat minim. Penyeragaman pertumbuhan ayam lebih
mudah dicapai karena ayam sudah melewati penyeleksian sehingga ayam yang
diternakkan akan tumbuh maksimal dengan ukuran yang seragam.
Beberapa
keuntungan dari pelaksanaan culling yaitu:
1. Kepadatan
ayam dalam suatu kandang menjadi optimal karena kandang ayam diisi oleh ayam yang
sehat. Ayam akan menjadi lebih produktif karena berada dalam kandang yang
nyaman. Guna menunjang performa ayam, peralatan dalam kandang juga sangat
penting. PT
Mitra Alat Ternak menjual alat kandang ayam broiler dengan kualitas terjamin dengan mengutamakan
kepuasan pelanggan dalam setiap pelayanan.
2. Tidak
terjadinya penyebaran penyakit antara ayam sakit dan sehat.
3. Pengurangan
tenaga kerja dalam kandang.
4. Jumlah
ransum yang dibutuhkan untuk ayam sehat menjadi optimal.
Perlakuan
culling ayam bisa dilakukan pada waktu awal pemeliharaan, masa pertumbuhan, dan
menjelang masa produksi. Pengamatan yang dilakukan lebih awal dengan tepat maka
dapat mencegah kejadian yang tidak diinginkan lebih awal juga. Catatan pemeliharaan
atau yang sering disebut (recording) sangat penting karena menampilkan data
jumlah pakan yang dihabiskan. Seleksi maupun culling bisa dilakukan saat pendataan
tingkat feed convertion ration (FCR) menunjukkan nilai yang jauh dari standar.