KENALI PENYAKIT ILT PADA AYAM TUK RAIH HASIL PANEN MAKSIMAL

Tanggal : 16 Jun 2023 Penulis : Creative Team


Permintaan ayam untuk pemenuhan kebutuhan protein masyarakat Indonesia masih tergolong tinggi baik permintaan dalam bentuk telur ayam maupun daging ayam. Oleh karena itu para peternak juga terus berusaha untuk meningkatkan kualitas serta kuantitas hasil panennya. Salah satu tantangan bagi para peternak dalam beternak ayam ras yaitu penyakit yang menjangkiti ayam. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas salah satu penyakit yang sudah tidak asing lagi bagi para peternak.

 

Infectious Laryngotracheitis atau yang sering disingkat ILT merupakan salah satu penyakit yang menginfeksi saluran pernapasan pada ayam. Penyakit ini tergolong penyakit akut dan sangat mudah menular ke dalam tubuh ayam. Penyakit ILT pertama kali ditemukan di Amerika Serikat pada awal tahun 1920 dan saat ini telah menyebar luas ke seluruh negara di dunia. Probabilitas kejadian penyakit ILT pada kandang lebih rendah jika dibandingkan dengan penyakit ND (New Castle Disease) dan IB (Infectious Bronchitis). Namun, jika kandang sudah terkena penyakit ILT maka sulit untuk memusnahkan virus ILT dari lingkungan tersebut.

 

Virus penyebab penyakit ILT yaitu virus herpes pada ayam. Rute infeksi melalui saluran pernafasan bagian atas dan rute okular. Penyebaran virus herpes di lapangan terjadi melalui kontak langsung dari ayam ke ayam. Tetapi bisa juga ditularkan oleh manusia ataupun peralatan ternak yang sudah terkontaminasi. Wadah pakan ayam yang digunakan secara bersamaan akan menjadi media penularan penyakit jika sudah terkontaminasi oleh virus herpes penyebab penyakit ILT. Penularan virus antar kandang dapat terjadi melalui partikel udara atau material lain. Virus ini sangat resisten, namun rentan terhadap desinfektan.

 

Gejala klinis dari penyakit ILT yaitu gasping, batuk, keluarnya eksudat berdarah, nafsu makan turun, tidak aktif bergerak, dan tingginya tingkat mortalitas dalam kandang. Pencegahan yang bisa dilakukan oleh peternak yaitu ada dua cara utama yaitu penerapan tindakan biosekuriti dan vaksinasi. Vaksinasi diberikan dengan vaksin hidup yang dilemahkan dengan cara tetes mata atau vaksin rekombinan vektor virus. Untuk pengobatan penyakit ILT sendiri sampai saat ini belum ada. Antibiotik digunakan untuk mengobati jika terjadi infeksi sekunder.

 

Pencegahan maupun gejala dari penyakit ILT yang menyerang saluran pernafasan ayam ini harus diperhatikan dan dijalankan oleh peternak untuk memenuhi kebutuhan pasar Indonesia dan raih hasil panen maksimal.


Tag

Post terbaru

Respon Komentar

Belum Ada Komentar

Tinggalkan Komentar

* Komentar akan ditampilkan bila disetujui